HALOOKI, Palembang: Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kembali membuktikan manfaatnya bagi masyarakat. Kali ini, Yunda Oktaviana (26), seorang warga KM18, berbagi kisah tentang bagaimana program ini membantu meringankan beban biaya pengobatan ayahnya yang menjalani operasi katarak pada April 2024.
Ayah Yunda yang mengalami penurunan penglihatan pada mata kiri sempat terkejut setelah didiagnosis menderita katarak dan harus segera menjalani operasi. Awalnya, Yunda merasa cemas tentang biaya pengobatan yang dapat sangat membebani keluarganya. Namun, setelah berkonsultasi dengan pihak rumah sakit, ia mendapatkan kabar gembira: biaya operasi katarak tersebut sepenuhnya dijamin oleh Program JKN.
“Dengar kabar bahwa biaya operasi ditanggung sepenuhnya, saya langsung merasa lega. Selama ini saya tahu JKN menanggung biaya pengobatan, tapi ini adalah pertama kalinya kami benar-benar merasakannya,” ungkap Yunda dalam siaran pers yang diterima HALOOKI, Selasa (21/1/2025).
Dengan kartu KIS yang dimilikinya, Yunda pun mengikuti prosedur medis untuk operasi di rumah sakit. Semua biaya terkait operasi, pengobatan, hingga rawat inap, ditanggung oleh BPJS Kesehatan, memberikan rasa tenang yang luar biasa bagi keluarga mereka.
“Proses administrasinya juga sangat mudah. Saya tak perlu khawatir tentang prosedur rumit, semuanya berjalan cepat dan terkoordinasi dengan baik. Saya merasa sangat terbantu,” tambah Yunda.
Lebih lanjut, Yunda mengungkapkan betapa besar peran JKN dalam meringankan beban finansial keluarga. Tanpa adanya program ini, ia merasa tidak mungkin bisa menanggung biaya besar untuk pengobatan ayahnya.
“Saya sempat khawatir dengan biaya operasi, tapi semua kekhawatiran itu hilang begitu tahu bahwa biaya ditanggung oleh BPJS Kesehatan melalui JKN. Kami benar-benar merasa terbantu,” tutur Yunda dengan penuh syukur.
Yunda juga menekankan betapa pentingnya mendaftar ke Program JKN sebagai langkah preventif. Menurutnya, setiap keluarga sebaiknya mempersiapkan diri dengan memiliki jaminan kesehatan, terutama untuk mereka yang tidak memiliki asuransi pribadi.
“Jangan tunggu sampai sakit datang. Daftarlah sekarang, supaya kita sudah siap jika membutuhkan perawatan medis. Program JKN sangat membantu, terutama bagi keluarga yang kesulitan biaya pengobatan,” pesannya.
Keberhasilan operasi katarak yang dijalani ayah Yunda adalah bukti nyata bahwa Program JKN tidak hanya memberikan akses layanan kesehatan yang lebih baik, tetapi juga mengurangi beban finansial yang sering kali menjadi penghalang utama untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
“Semoga kisah kami ini bisa menginspirasi keluarga lain yang khawatir dengan biaya pengobatan. Dengan Program JKN, kami merasa tidak sendirian. Pemerintah hadir untuk mendukung kami melalui program ini,” tutup Yunda.
Dengan semakin banyak keluarga yang memanfaatkan Program JKN, harapan Yunda adalah agar lebih banyak orang dapat merasakan manfaatnya, tanpa harus khawatir soal biaya pengobatan. Program ini, menurutnya, adalah sebuah solusi bagi banyak keluarga yang membutuhkan perlindungan kesehatan tanpa beban finansial.